Kasus Penuduhan Idol KPop sebagai Pelaku Pelecehan – Semua artis menang sudah pasti menjadi sebuah sorotan banyak orang yang ingin untuk bisa terus update mengenainya dan juga menjadi sebuah informasi yang sangat menarik.
Beberapa idol memang mengaku melakukan pelecehan seksual dan menerima hukuman. Namun, ada pula yang ternyata hanya korban fitnah dari orang yang ingin menghancurkan kariernya. Nah, deretan idol berikut inilah yang pernah menerima tuduhan tersebut dan memicu kontroversi. Yuk, simak detailnya!
1. Himchan eks B.A.P
Himchan diselidiki atas dugaan pelecehan seksual terhadap seorang perempuan berusia 20-an pada 9 September 2018. Pengadilan menyatakan pernyataan korban memiliki kredibilitas yang cukup. Kasus tersebut kemudian diteruskan ke kejaksaan.
Pada 24 Februari 2021, pengadilan menyatakan bahwa Himchan akan dijatuhi hukuman 10 bulan penjara dan 40 jam program perawatan kekerasan seksual. Dia dan jaksa kemudian mengajukan banding. Selain itu, ia melakukan percobaan bunuh diri beberapa bulan kemudian.
Pada 12 April 2022, Himchan pada akhirnya mengakui semua tuduhan pelecehan seksual tersebut setelah menyangkalnya berulang kali. Ia juga menyerahkan surat refleksi diri secara tertulis atas kesalahannya.
2. Mijoo eks LOVELYZ
Pada tahun 2020, konten MIJOOPIKCHU di YouTube menuai kontroversi karena Mijoo melecehkan mahasiswa yang berbincang dengannya. Mijoo mengatakan hal-hal yang mengarah ke pelecehan seksual sambil melihat ke arah genitalia pria tersebut. Tim produksi juga seolah membiarkan hal itu terjadi.
Tak lama kemudian, Mijoo dan tim produksi meminta maaf atas kejadian ini. Mijoo mengaku meminta maaf karena membuat komentar sembrono yang menimbulkan ketidak nyamanan bagi publik. Ia juga berjanji akan lebih berhati-hati lagi di masa depan.
Untuk mendapatkan berita gosip terbaru dan terupdate, anda bisa dengan mudah mengunjungi duniagosip.com
3. Onew SHINee
Pada tahun 2017, seorang perempuan melaporkan Onew dengan tuduhan pelecehan seksual saat mabuk di sebuah klub di distrik Gangnam, Seoul. Kasusnya pun diteruskan pada kejaksaan untuk peninjauan lebih lanjut. Menurut SM Entertainment, artisnya itu tak sengaja melakukan kontak fisik karena mabuk dan hampir kehilangan kesadarannya.
Setelah itu, perempuan yang melaporkannya telah meminta polisi untuk membatalkan semua tuduhan karena menyadari siapa pun dapat bertindak sembrono saat mabuk. Namun, polisi tetap menyelidiki lebih lanjut dengan melihat rekaman CCTV di klub.…
